Selasa, 15 Januari 2008

Kolaborasi Empat lembaga Peringati Hari Hipertensi Sedunia

Jakarta, 15 Mei 2007 – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit hipertensi, yayasan Jantung Indonesia, Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita dan Indonesia Society for Hypertension didukung oleh Novartis Indonesia berkolaborasi mengadakan kegiatan kampanye “120/80” antara lain berupa talkshow, pemeriksaan tekanan darah gratis kepada publik yang dilangsungkan di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta. Kegiatan tersebut dilangsungkan sehubungan peringatan hari hipertensi sedunia (World Hypertension Day) yang dilakukan serentak diberbagai negara setiap tanggal 17 Mei. Tahun ini Hari Hipertensi Sedunia diperingati serentak di sekitar 26 negara di dunia dimana Novartis beroperasi dengan berkolaborasi dengan lembaga-lembaga maupun kelompok masyarakat yang secara serius dan konsisten melakukan prakarsa untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit hipertensi,” demikian ujar Albert Lim, President Director Novartis Indonesia. “Di Indonesia, melalui kolaborasi ini, kami sepakat untuk menghimbau masayarakat agar menjaga tekanan darah pada batas yang aman, yaitu dibawah 120 per 80,” demikian ujar Albert Lim, President Director Novartis Indonesia.
Yayasan Jantung yang pada tahun 2007 ini telah genap 25 tahun mengabdi kepada masyarakat dalam menanggulangi penyakit jantung dan pembuluh darah, senantiasa menganjurkan kepada masyarakat agar melakukan pola hidup sehat. Antara lain dengan gizi seimbang, cukup buah dan sayur selain juga stop merokok, serta cukup gerak badan atau olahraga teratur 30 menit sehari tiga kali dalam seminggu, “Dr. Dewi Andang Ketua Panitia Kampanye ini, mewakili Yayasan Jantung Indonesia menegaskan. “Kami gembira karena melalui kolaborasi ini untuk pertama kalinya Hari Hipertensi Sedunia diperingati di Indonesia dengan anjuran kepada masyarakat dap[at menjaga tekanan darah pada batas yang aman, yaitu 120 per 80” Dewi melanjutkan.
“Berdasarkan The Seventh Report of the Joint National Commintte tentang Pencegahan, Deteksi, Evaluasi, dan Penanganan Tekanan Darah, disebutkan bahwa semakin tinggi tekanan darah, maka semakin besar risiko terjadinya serangan jantung, gagal jantung, stroke maupun gagal ginjal. Batas tekanan darah yang normal pada usia dewasa yang dianjurkan adalah dibawah 120 untuk sistolik dan 80 untuk diastolik. Tekanan darah 120 per 80 dikategorikan sebagai prehipertensi dimana untuk menurunkannya diperlukan perbaikan gaya hidup yang lebih sehat, sementara jika sudah melebihi 140/90 barulah dikategorikan sebagai hipertensi yang sudah memerlukan pengobatan, ”Dr. Andang Yusuf, SpJP(K), Direktur Pelayanan Medis RS. Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita memaparkan.
Uji klinis di dunia yang terbaru menunjukkan bahwa kebanyakan pasien hipertensi berhasil mengontrol tekanan darah mereka setelah menggunakan dua atau lebih pengobatan anti hipertensi. ”Sebagai pakar kesehatan, anjuran pertama kepada pasien hipertensi adalah untuk mengubah gaya hidup terlebih dahulu dengan disertai satu jenis pengobatan anti hipertensi. Tetapi jika anjuran itu gagal mencapai target tekanan darah pasien, maka kami akan mengkaji apakah diperlukan pengobatan dengan dosis yang lebih tepat atau apakah sudah diperlukan pengobatan anti hipertensi kombinasi,” demikian Dr. Arieska Ann Soenarta, SpJP(K) dari Indonesian Society of Hypertension menyebutkan.
Ia melanjutkan, ”Orang sering mengira tekanan darah tinggi adalah penyakit Barat. Padahal penyakit ini meningkat di negara-negara maju maupun di negara berkembang dan jika tidak dikendalikan akan meningkat 50% dalam waktu 15 tahun ke depan. Melalui peringatan Hari Hipertensi Sedunia ini diharapkan dapat melambatkan epidemi tersebut.
”Melalui serangkain kegiatan yang kami lakukan, kami harapkan masyarakat mengetahui bahwa tekanan darah normal atau ideal adalah dibawah 120/80 mmHg dan mereka harus berhati-hati jika tekanan darah mereka melebihi 140/90. Kami harapkan juga masyarakat semakin sadar bahwa hipertensi bisa dicegah dengan makanan yang sehat, dan bagi yang sudah menderita hipertensi pengobatan yang lebih baik juga merupakan hal yang patut sehingga tema lain dari kampanye ini adalah Better Diet, Better Drug for Better Blod Pressure,” kata Head of Merketing Novartis Indonesia, Dr. Iskandar Linardi. Kegiatan kampanye ini berlangsung dari tanggal 14-16 Mei di PJN Rumah Sakit Harapan Kita dan penandaan Hari Hipertensi Sedunia yang akan dilakukan pada tanggal 29 Mei 2007 yang didukung oleh Menteri Kesehatan RI.
created by: Nancy Anindya Dewi - C1 - 65060742

Tidak ada komentar: